(01 Apr 2020)

CARA MEMELIHARA GUINEA PIGS

Guinea pigs merupakan hewan rodentia yang sering digemari pecinta hewan kesayangan. Ukurannya yang kecil dan bentuknya yang imut menjadi alasan utama hewan ini digemari. Guinea pigs berasal dari Amerika Selatan dan mulai menjadi hewan peliharaan sejak abad ke-16. Karakter alami dari guinea pigs adalah sociable, jinak, jarang agresif, banyak bersuara (untuk berkomunikasi), dan hidup dalam kelompok. Hewan ini dapat dipelihara dengan mudah karena karakternya yang jinak. Poin-poin di bawah ini adalah cara memelihara guinea pigs di rumah.

 

 

 

 

 

Gambar 1. Guinea pigs

Kandang seperti apa yang tepat untuk guinea pigs?

1. Siapkan kandang yang cukup luas

Semakin besar ukuran kandang akan semakin baik. Guinea pigs membutuhkan ruang yang luas untuk beraktivitas. Kandang yang sempit dapat menyebabkan stress karena guinea pigs tidak memiliki tempat yang layak untuk bermain.

2. Pilih alas kandang yang tepat

Alas kandang guinea pigs sebaiknya solid, kompak, dan permukaannya rata. Alas kandang berkawat (wire bottom) tidak baik untuk guinea pigs. Kulit pada telapak kaki guinea pigs sangat tipis sehingga rentan terkena gesekan. Gesekan-gesekan yang terjadi dengan alas kandang berkawat mengakibatkan bumblefoot pada kaki guinea pigs.

3. Berikan bedding pada alas kandang

Pilih bahan bedding yang bebas debu dan mampu menyerap bau seperti paper bedding, wood shavings, atau kapas. Bedding diperlukan dalam memelihara guinea pigs untuk menjaga suhudan kelembapan. Suhu dan kelembapan yang terlalu tinggi akan mengganggu metabolisme tubuh dan dapat menyebabkan stress. Selain itu, bedding juga diperlukan sebagai litter sehingga bahannya harus mampu menyerap air dan bau. Pet owner juga harus membersihkan litter secara rutin setidaknya seminggu sekali.

Gambar 2. Wood shavings untuk bedding

4. Berikan tempat bermain dan hiding spots

Guinea pigs memiliki tingkat aktivitas yang tinggi dan suka bermain. Hiding spots merupakan tempat alami guinea pigs, karena di habitat aslinya hewan ini menggali terowongan atau mencari tempat gelap untuk berlindung. Hiding spots diperlukan agar guinea pigs dapat mengekspresikan tingkah laku alaminya. Guinea pigs juga akan masuk ke dalam hiding spots apabila merasa suhu terlalu panas.

5. Letakkan kandang di dalam ruangan

Guinea pigs sangat sensitif terhadap suhu yang tinggi. Meletakkan kandang di luar ruangan dapat mengakibatkan stress karena suhunya terlalu tinggi. Selain suhu tinggi, hewan lain seperti kucing liar dapat mengganggu dan juga menyebabkan stress. Meletakkan kandang di dalam ruangan juga bertujuan agar pet owner sering mengajak hewannya berinteraksi.

Bagaimana perawatan guinea pigs?

1. Pelihara dua ekor atau lebih

Guinea pigs adalah hewan social, artinya mereka membutuhkan teman hidup untuk berinteraksi. Akan tetapi, guinea pigs dapat bertengkar sehingga sebaiknya pelihara guinea pigs yang bersaudara atau berbeda jenis kelamin. Untuk menghindari pertengkaran dua atau lebih guinea pigs, lakukan interaksi pada keduanya dan kenalkan satu sama lain secara perlahan. Guinea pigs jantan dan betina akan kawin dan bereproduksi. Maka, pastikan pet owner siap apabila nantinya mereka telah memiliki anak. Ketika guinea pigs betina mengalami kebuntingan, maka kandangnya harus dipisah.

2. Ajak interaksi guinea pigs

Guinea pigs harus sering berinteraksi dengan pet owner agar kenal dan hafal dengan pemiliknya. Pet owner perlu mengajak ngobrol dan sesekali menggendong atau mengelusnya agar guinea pigs mengenali suara, bau, dan sentuhan dari pemiliknya. Dengan sering mengajaknya berinteraksi, guinea pigs akan jinak dan merasa nyaman berada dekat pemiliknya.

Bagaimana memberi makan dan minum yang tepat?

1. Sediakan air minum dalam dispenser

Menggunakan dispenser terbukti jauh lebih higienis daripada mangkuk minum. Selain karena guinea pigs tidak menumpahkan air, air di dalam dispenser tetap terjamin kebersihannya karena tidak terpapar dengan lingkungan. Pet owner hanya perlu mengganti air sekali dalam sehari dan membersihkannya dengan mudah.

2. Beri makanan yang sesuai kebutuhan

Bentuk gigi guinea pigs didesain untuk mencerna makanan berserat tinggi. Serat yang rendah dalam makanan menyebabkan maloklusi pada gigi sehingga akan mengakibatkan gangguan proses menggigit dan mengunyah pada guinea pigs. Selain serat tinggi, guinea pigs juga membutuhkan vitamin C sepenuhnya dari makanan karena tidak dapat merombak vitamin C di dalam tubuh karena tidak memiliki enzim L-gulonolactone oxidase sehingga membutuhkan buah-buahan sebagai sumber vitamin C. Kekurangan vitamin C dapat mengakibatkan penyakit scurvy yang ditandai dengan gejala awal bulu kusam, kusut, dan anorexia. Penyakit scurvy dapat berlanjut dengan infeksi lain seperti bacterial pneumonia dan enteritis.

Padovan Cavie Grandmix berbahan utama Lucerne yang mengandung serat tinggi. Sumber serat tinggi sangat cocok untuk makanan guinea pigs untuk mengatur pertumbuhan dan kesehatan giginya. Serat tinggi dalam Lucerne menstimulasi guinea pigs untuk menggigit dan mengunyah sehingga dapat mencegah maloklusi pada giginya. Cereal dalam Padovan Cavie Grandmix merupakan sumber karbohidrat dalam makanan yang berperan sebagai sumber energi. Buah-buahan dan sayur-sayuran seperti apel dan wortel juga ditambahkan dalam makanan ini sebagai sumber vitamin C. Mineral dan vitamin lain seperti vitamin A, D3, dan E juga terkandung dalam Padovan Cavie Grandmix yang berfungsi dalam menjaga kesehatan mata, tulang, kulit, dan sistem imun tubuh. Padovan Cavie Grandmix berbentuk campuran dari potongan bahan-bahan tersebut. Bentuk potongan ini menstimulasi guinea pigs untuk menggigit sehingga baik untuk kesehatan gigi guinea pigs dan memacu tingkah laku memegang dan menggigit ketika makan.

 

 

 






Kembali ke News

Halo!

Silahkan hubungi salah satu dari tim customer support kami

Support Customer Service 1
+628989168899
Hello! What can I do for you?
×
Hubungi Kami