(22 Mar 2017)

Pug - Si Anjing Legendaris

Anjing Pug memiliki wajah unik yang berkerut dengan ekor yang melingkar. Ras anjing ini memiliki bulu yang halus dan mengkilat serta memiliki banyak warna, namun yang paling sering adalah warna cokelat muda dan hitam. Tubuhnya berbentuk persegi dengan volume yang padat dan memiliki otot yang kuat. Nama dari anjing ini diambil dari bahasa latin "Pug" yang berarti "kepalan tangan" karena wajah dari Pug mirip sekali dengan kepalan tangan manusia.

Sejarah

Pug adalah anjing ras yang berasal dari Tiongkok. Dulunya anjing Pug hanya boleh dimiliki oleh kalangan kerajaan. Pug merupakan hewan yang sangat dihargai oleh Kaisar Cina. Kemudian Pug mulai menyebar di kawasan Asia seperti Tibet. Terdapat lukisan pada masa Dinasti Han yang menampilkan anjing Pug. Kerutan pada wajah Pug dianggap mirip dengan tulisan "pangeran" dalam tulisan Cina.

Pada abad ke-16, anjing Pug dibawa dari Cina ke Eropa oleh seorang Pedagang Belanda. Di Belanda anjing Pug lebih dikenal dengan nama Mopshond. Pug menjadi anjing resmi House of Orange di Belanda pada tahun 1572 setelah anjing ini berhasil mencegah percobaan pembunuhan terhadap Pangeran Orange. Pada tahun 1688, Pangeran William II dan Mary II bersama Pug mereka menuju belanda untuk menerima tahta. Anjing Pug mulai berkembang dan populer di negara-negara Eropa lainnya. Tokoh-tokoh terkenal Perancis yang memiliki anjing pug antara lain adalah Marie Antoinette dan Josephine Bonaparte.

Pada abad ke-19, Pug berkembang dibawah perlindungan Ratu Victoria di Inggris dengan ikut andil dalam pembangunan Kennel Club pada tahun 1873.  Seniman-seniman seperti William Hogarth dan Goya menampilkan anjing pug dalam karya-karya mereka di era 1700-an. Dalam lukisan dan ukiran dari abad ke-18 dan ke-19, Pugs biasanya muncul dengan kaki dan hidung yang lebih panjang daripada Pug masa kini. Kemungkinan perubaan pada Pug modern terjadi karena biasanya Pug diimpor langsung dari China dengan tampilan kaki dan hidung lebih pendek.

Pada abad ke-21, Pug mulai dikenal sebagai anjing rumahan yang ramah.

Ciri Fisik

 

Karakter

Tempramen pada Pug dipengaruhi oleh faktor keturunan, pelatihan, dan sosialisasi. Oleh sebab itu dalam pemilihan bayi Pug, Anda sebaiknya melihat karakter dari induknya. Pilihlah bayi Pug yang tidak terlalu dominan dan juga tidak terlalu pasif.

Makanan

Pug kecil membutuhkan 100 kalori per kilogram berat tubuhnya. Sedangkan anjing Pug dewasa hanya membutuhkan 80 kalori per kilogram berat tubuhnya. Berikan jadwal makan Pug sebanyak tiga kali dalam sehari. Banyaknya aktivitas juga mempengaruhi banyaknya asupan makanan yang arus masuk ke dalam tubuhnya. Makanan yang baik bagi anjing Pug berupa biji-bijian, sayur-sayuran, buah-buahan, dan daging. Lengkapi nutisi anjing Pug dengan makanan seimbang yang dibuat dari olahan daging dan ikan asli seperti DOG FOOD WISHBONE LAKEDOG FOOD WISHBONE OCEAN, dan DOG FOOD WISHBONE PASTURE.

 

DOG FOOD WISHBONE

NO GRAIN, NO GLUTEN

BALANCED NUTRITION

HEALTHY MUSCLE PERFORMANCE

MAINTAIN NERVOUSE SYSTEM

NO FLAVORS & NO PRESERVATIVES

FRESH & TRUTHFUL INGREDIENTS

 

Kesehatan & Perawatan

Memelihara anjing Pug memerlukan ketelatenan. Wajahnya yang berkerut-kerut dapat menyembunyikan kotoran sehingga tidak terlihat. Lipatan-lipatan pada kulit, hidung, dan telinga harus dibersihkan setiap hari karena apabila tidak rajin dibersihkan dapat menyebabkan peradangan pada kulitnya. Selain sensitif, kulit Pug juga rentan terhadap serangan demodex. Kuku anjing Pug juga harus dipotong agar tidak menggores bola matanya. Pug memiliki bulu yang pendek namun mudah sekali rontok. Sisir bulunya dengan sikat halus setiap hari dan mandikan setiap sebulan sekali.

Pug mudah sekali untuk terserang flu pada cuaca yang dingin. Ia juga sering terkena gangguan pernafasan karena moncong hicungnya yang pendek. Meskipun begitu Pug juga tidak dapat mentolerir panas yang tinggi. Pug rentan mengalami cedera mata seperti preptosis, kornea tergores, dan entropion. Matanya seringkali tergores kukunya sendiri karena tingkahnya yang aktif dan suka bermain. Penyakit yang sering dialami oleh anjing ini adalah hip dysplasia, yaitu penyakit dimana pinggul Pug mengalami kegagalan dalam berkembang. Pug juga rentan terhadap obesitas. Namun ini bisa dihindari dengan olahraga yang teratur dan diet yang sehat. Pug juga dapat menderita necrotizing meningoencephalitis (NME) yaitu peradangan pada otak yang banyak terjadi pada tipe anjing kecil.

 

Artikel terkait :

Samoyed, Anjing Seputih Kapas






Kembali ke News

Halo!

Silahkan hubungi salah satu dari tim customer support kami

Support Customer Service 1
+628989168899
Hello! What can I do for you?
×
Hubungi Kami