(30 Nov 2017)
Tuhan menciptakan sesuatu pasti ada manfaatnya, begitu pula dengan salah satu makhluk ciptaan Tuhan yang satu ini. Sebagian orang menganggap bahwa nyamuk merupakan serangga pengganggu yang membahayakan kehidupan manusia, karena nyamuk adalah sebagai vektor (pembawa) penyakit demam berdarah pada manusia. Akan tetapi dibalik itu semua, Tuhan memberikan manfaat lain dari banyaknya kerugian akibat nyamuk. Manaat dari jentik nyamuk ini yaitu sebagai pakan ikan terutama ikan hias, karena jentik nyamuk mempunyai kandungan protein 56,60%. Sehingga kebutuhan nutrisi ikan akan tercukupi oleh jentik nyamuk tersebut. Tahukah Anda, jenis-jenis ikan apakah yang memakan jentik nyamuk? Dibawah ini, kita akan membahas ikan-ikan pemakan jentik nyamuk.
Ikan cupang (Betta sp) merupakan ikan hias air tawar yang berasal dari beberapa Negara di Asia Tenggara, antara lain Indonesia, Thailand, Malaysia, dan Vietnam. Ikan cupang merupakan salah satu ikan yang mampu bertahan dalam waktu yang cukup lama pada akuarium dengan sedikit volume air dan alat sirkulasi udara (aerator). Ikan ini juga tahan terhadap perairan yang tercemar sabun atau limbah lainnya.
Ikan killifish adalah ikan ikan hias air tawar pemangsa jentik nyamuk, selain itu juga ikan ini memangsa krustacea dan cacing. Ikan killifish mampu berkembang biak di dalam air payau yang merupakan tempat bagi nyamuk untuk bertelur. Ikan killifish yang dapat mengendalikan larva nyamuk adalah Banded killifish (Fundulud diaphanous).
Ikan Guppy (Poecilia reticulate) atau masyarakat menyebutnya ikan cetul, ikan seribu, dan wader cetul, berasal dari Venezuela, Triniadad dan Barbados. Ikan ini merupakan ikan hias air tawar dan dikenal sebagai pemakan jentik nyamuk. Ikan Guppy beranak sekitar 45-180 ekor, dengan masa kehamilan sekitar 15 hari. Ikan ini dapat tumbuh sampai 4 cm pada ikan betina dan hanya 2-3 cm pada ikan jantan.
Affinis gambusia biasanya disebut dengan ikan Cere atau ikan Mosquiotofish merupakan ikan hias air tawar yang mirip dengan jenis ikan Guppy. Ukuran ikan Mosquitofish betina adalah 7cm, sedangkan jantan berukuran kurang lebih 4cm. Jenis ikan Mosquito betina dapat memakan jentik nyamuk hingga 200 ekor dalam waktu satu jam. Selain pemakan jentik nyamuk, ikan ini juga merupakan pemakan kumbang, larva capung, tungau, invertebrate dan caddislies (serangga).
Ikan mas (Cyprinus) merupakan ikan hias air tawar yang sudah tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Ikan mas sendiri banyak jenisnya, mulai dari ikan mas hias seperti ikan koi, ikan koki, ikan kornet, hingga ikan konsumsi. Akan tetapi, jenis ikan mas koi dalam memangsa jentik masih kurang efektif. Ikan mas tergolong ikan jenis omnivor, atau pemakan segalanya. Ikan ini menyukai habitat perairan tawar yang airnya tidak terlalu dalam dan tidak terlalu deras alirannya. Ikan mas dapat hidup baik pada daerah ketinggian 150-600 meter di atas permukaan air laut (dpl), pada suhu 25-30 derajat celcius.
Jenis ikan ini bisa tumbuh hingga 55 mm lebih. Ikan kepala timah ini dalam waktu tiga jam pemberian pakan mampu memangsa jentik nyamuk 53-65 ekor jentik dari jenis nyamuk Culex quinquefasciatus.
Jenis ikan molly pemakan jentik nyamuk adalah molly balon, black molly, dan literatul molly. Ikan jenis ini berasal dari Meksiko, Florida dan Virginia. Ukuran tubuhnya mencapai 7-12 cm
Ikan jenis ini juga termasuk dari jenis ikan pemakan jentik nyamuk, ukuran ikan Swordtail lebih besar dari ikan Molly. Sehingga ikan jenis ini mampu memakan jentik nyamuk lebih banyak dan lebih cepat daripada ikan molly, ikan cupang dan ikan guppy.
Jentik nyamuk atau larva dari nyamuk oleh masyarakat dikenal dengan istilah cacing darah, diketahui mengandung asam amino (bagian dari protein) yang sangat tinggi. Asam amino yang terkandung di dalamnya meliputi methionin, cystin, trythophan, glisin, serin, asam aspartat, asam glutamate, alanin, dan prolin. Asam amino tersebut berpengaruh terhadap pertumbuhan ikan hias. Selain itu, protein dalam cacing darah berfungsi untuk mencerahkan warna pada sisik ikan. Di dalam cacing darah, juga terdapat kandungan karbohidrat sebagai sumber energy ikan. Oleh karena itu, jentik ikan dapat memberikan pengaruh baik terhadap pertumbuhan ikan.
Anda dapat memberikan FISH FOOD PRODAC BLOODWORMS CHIRONOMUS merupakan pakan ikan hias tinggi protein karena berbahan dasar jentik nyamuk yang dikeringkan. Tingginya protein sangat berperan dalam pertumbuhan ikan, sistem imunitas tubuh ikan dan pembentukan enzim serta hormone. Pakan ini juga diperkaya dengan kandungan lemak dan asam lemak tak jenuh oleic acid, omega 3 dan omega 6. Ketiga asam lemak tersebut berperan dalam peningkatan system imun, metabolism lemak dan energi. Sehinga FISH FOOD PRODAC BLOODWORMS CHIRONOMUS adalah paket lengkap sebagai pakan ikan kesayangan Anda
Semoga bermanfaat
Silahkan hubungi salah satu dari tim customer support kami