NO STRESS terbuat dari bahan yang alami, mampu mengurangi stres dan kecemasan yang disebabkan oleh lingkungan yang tidak dikenal, mengatasi masalah perilaku seksual, dan mengurangi agresifitas, memiliki efek anti-ketombe, merangsang pertumbuhan bulu, menjaga kesehatan kulit, dan mengatasi gangguan psikologi lainnya.
Whey powder, rice gluten, dextrose, vegetable products, vitamins and minerals, valerian root extract, yeast.
Protein 10,3%
Fat 2,6%
Ash 6,4%
Vitamin A 2,375 IU
Vitamin B-Complex 55,80 mg
Whey powder merupakan produk susu yang telah mengalami pengendapan protein dan dikeringkan, whey dapat ditemukan di dalam yoghurt, limbah keju atau susu. Whey yang sudah mengalami proses pengeringan (whey powder) memiliki banyak nutrisi, diantaranya yaitu mengandung laktosa, protein, riboflavin, kasein, dan mineral.
Rice gluten merupakan salah satu jenis protein yang biasanya terkandung di dalam gandum hasil persilangan (Triticale), gandum biasa, dan jelai atau barley. Rice gluten berperan sebagai sumber energi dalam suplemen. Selain itu, rice gluten dalam suplemen ini berfungsi sebagai bahan perekat dalam suplemen ini sehingga tidak mudah hancur.
Dekstrosa adalah bentuk glukosa yang berasal dari pati. Dekstrosa dapat dimetabolisme oleh sel-sel tubuh untuk menjaga tubuh dan otak tetak aktif. Dekstrosa merupakan sumber karbohidrat untuk meningkatkan massa otot pada kucing.
Suplemen ini juga mengandung protein nabati. Selain itu vegetable produk juga dikenal sebagai sumber serat alami, antioksidan, vitamin, dan mineral. Serat alami dalam suplemen ini dapat membantu melancarkan saluran cerna kucing. Sedangkan antioksidan dalam suplemen juga berfungsi membantu mencegah adanya radikal bebas yang akan membawa dampak negatif bagi kesehatan kucing di dalam tubuh.
Vitamin B 1: Thiamin terlibat dalam berbagai macam reaksi biokimia komplex di dalam tubuh kucing yang membantu menghasilkan energi di dalam sel untuk keperluan aktivitas sehari-hari. Fungsi utama dari thiamin adalah untuk menjaga kesehatan sistem saraf dengan cara membantu mentransmisikan impuls sensor.
Vitamin B2: Riboflavin dibutuhkan untuk kesehatan kulit dan bulu kucing. kekurangan vitamin ini dapat menyebabkan kelainan pada kulit di sekitar mata dan perut.
Vitamin B6: Sama seperti asam pantothenic, vitamin ini berperan sebagai koenzim di berbagai proses metabolisme dalam tubuh, khususnya yang terkait dengan proses pembentukan asam amino.
Vitamin B12: Cobalamin berfungsi sebagai koenzim di berbagai proses reaksi biokimia. Fungsi utama dai cobalamin adalah membantu proses pembentukan protein dan sel darah merah kucing.
Vitamin A: Berfungsi sebagai menjaga kesehatan mata, reproduksi (membantu pembentukan beberapa hormon), pembentukan protein, mengatur pertumbuhan sel epidermis, dan produksi sebum (minyak)
Valerian adalah tanaman asli dari Eropa dan Asia serta berkembang di Amerika Utara. Bagian tanaman yang biasanya digunakan adalah bagian akar. Valerian memiliki efek terapeutik yang biasanya digunakan untuk mengatasi insomnia, kecemasan, dan sebagai relaksan otot. Secara tradisional, valerian juga digunakan sebagai obat nyeri pada daerah gastrointestinal (saluran cerna) dan mengatasi masalah iritasi pada usus. Valerian memiliki efek sebagai obat penenang (sedasi). Dalam penelitian terbaru ini, valerian digunakan sebagai obat untuk kasus epilepsy atau bersifat antikonvulsan karena valerian mengandung asam valerenic. Asam valerenic juga telah diteliti memiliki efek spasmolitik, relaksasi otot, dan menghambat pemecahan GABA di sistem saraf pusat.
Valerian mengandung volatile oil yang terdiri dari monoterpene bornyl acetat, suiterpene dan asam valerenik. Senyawa tersebut dapat menghambat katabolisme (pemecahan) GABA dengan menghambat enzim GABA transaminase di otak sehingga mengakibatkan efek sedasi (penenang). GABA merupakan neurotransmitter (penghantar impuls atau rangsangan) yang disekresi oleh saraf terminal di dalam medulla spinalis dan cerebellum (bagian otak). Selain itu, valerian juga mengandung non volatile monoterpene (valepotriat) yang terdiri dari valeriana-epoxy-triacylates, iridoide monoterpenes, isovaltrate dan isovaleroxyhydroxy. Senyawa tersebut menyebabkan penurunan motilitas (kemampuan untuk bergerak). Alkaloid dalam akar valerian memiliki aktivitas cholinesterase, yaitu enzim yang berperan untuk menjaga otot-otot, kelenjar dan sel saraf.
Ragi digunakan sebagai pemberi aroma khas pada pastils. Ragi mengandung whey yang kaya akan protein, dan vitamin B komplek. Ragi dapat menambah nafsu makan pada kucing, serta mengandung mikroorganisme yang bermanfaat untuk mencegah tumbuh dan berkembangnya patogen yang berbahaya bagi pencernaan kucing. Ragi juga memiliki efek yang baik untuk saraf dan peredaran darah. Ragi susu mengandung vitamin E, asam nikotinat, asam pantotenat, vitamin H (biotin), vitamin B12, asam float dan vitamin C. Sehingga dapat membantu menyeimbangkan metabolisme di dalam tubuh kucing.
Aturan pakai :
Berikan selama 5 - 7 hari tiga kali sehari 3 - 4 tablet sekali minum untuk 10 kg berat badan. Jika diperlukan, berikan sesuai kebutuhan. Simpan pada tempat yang terhindar dari cahaya matahari, sejuk, dan kering.
Isi : 100 buah
Silahkan hubungi salah satu dari tim customer support kami