(12 Sep 2023)

Apa itu Vulnus? 
Vulnus atau luka adalah suatu diskontinuitas jaringan yang abnormal, baik didalam maupun pada permukaan tubuh. Luka dapat terjadi karena trauma yang berasal dari luar atau berasal dari dalam karena gesekan fragmen tulang yang patah, rusaknya kulit dari infeksi atau tumor ganas. luka adalah rusaknya kesatuan/komponen jaringan, dimana secara spesifik terdapat substansi jaringan yang rusak atau hilang.Luka akut biasanya terjadi dalam proses yang cepat dan terstruktur. Tubuh masih memiliki mekanisme perbaikan dan pertahanan yang baik untuk memperbaiki jaringan yang rusak. Sedangkan luka kronik adalah luka yang gagal mengalami proses mekanisme pertahanan dan perbaikan yang seharusnya. Sehingga kerusakan jaringandapat berlangsung lama tanpa perkembangan

Ada berapa macam vulnus?
• Luka memar (vulnus contussum) : Kontusi atau memar jaringan dengan kulit bengkak dan berwarna biru, Luka ini diakibatkan benturan benda yang keras dan mengakibatkan kerusakan pada soft tissue dan ruptur pada pembuluh darah sehingga menimbulkan nyeri dan berdarah (hematoma). 
• Luka lecet (vulnus abrasi) : Luka yang hanya mengenai lapisan paling luar dari kulit dan
sangat dangkal.
• Luka sayat (vulnus incisi) :  Luka yang diperoleh karena trauma benda tajam, jaringan yang 
hilang boleh dikatakan tidak ada.
• Luka robek (vulnus laceratum) : Luka yang pinggirnya tidak teratur atau compang-camping, sebagian dari jaringan umumnya hilang. Disebabkan oleh trauma benda tumpul.
• Luka tusuk (vulnus punctum) : Luka yang disebabkan tusukan benda berujung runcing seperti paku. Tapi luka mungkin terdorong ke dalam luka kecil, tetapi dapat sangat dalam.Apabila luka tusuk ini menembus suatu organ, maka luka yang masuk selalulebih besar dari luka keluarnya. Terkadang luka ini baru diketahui setelahtimbul abses di telapak kaki.
• Luka granulasi : Luka yang diatasnya tumbuh jaringan granulasi. Luka granulasi dapat dimulai oleh ulkus.
• Vulnus ulkus : Suatu luka yang dalam, karena infeksi,tumor ganas, atau kelainan pembuluh darah
• Luka gigitan ( vulnus mortum ) : Dapat ditemui pada bekas gigitan, terdapat nyeri, panas, dan udem. Dapat menyebabkan shock anafilaktif dan membawa masuk bakteri atauparasit kedalam tubuh. Luka gigitan lipan meyebabkakn gelisah dan muntah. Gigitan ular berbisa dapat menyebabkan gejala nuerotoksik, hemolitik, atau kombinasi. 

Bagaimana proses penyembuhan luka? 
Penyembuhan luka merupakan suatu runtutan mekanisme tubuh dari mulai luka terjadi akibat suatu proses patologis hingga mengembalikan jaringan yang rusak kembali seperti semula. Dari mulai terjadinya luka hingga luka menjadi sembuh sempurna dibutuhkan 4 fase. Fase fase tersebut adalah hemostasis hanya membutuhkan waktu beberapa menit, fase inflamasi membutuhkan waktu 3-4 hari, fase proliferasi membutuhkan waktu 14 hari dan fase remodelling memerlukan waktu lebih dari satu tahun, bergantung pada kedalaman dan luas luka. Selain itu diimbangi dengan makanan yang memiliki nutrisi yang baik agar mendukung proses penyembuhan luka. Untuk pakan yang direkomendasikan dengan memberikan Addiction Dry Dog Food Salmon Bleu, pakan ini berbahan dasar dari daging salmon yang mengandung omega 3 dan 6 bagus untuk kesehatan kulit, kesehatan otot, pembentukan otot, saraf dari anjing, kesehatan jantung, mencegah kanker, meningkatkan respon imun tubuh, menjaga kesehatan sendi, sebagai antiradang, dan juga dapat melembabkan kulit serta menjaga keindahan bulu anjing.






Kembali ke News

Halo!

Silahkan hubungi salah satu dari tim customer support kami

Support Customer Service 1
+628989168899
Hello! What can I do for you?
×
Hubungi Kami