(07 Apr 2017)
Pertolongan Pertama pada Hewan Peliharaan
Banyak hal yang menyebabkan hewan peliharaan Anda terluka atau cedera. Bukan hanya dari penyakit, namun juga dari lingkungan sekitarnya. Mengetahui pertolongan pertama apa saja yang harus dilakukan ketika anjing atau kucing Anda terluka merupakan hal yang mampu menolongnya. Berikut ini merupakan situasi darurat pada hewan peliharaan Anda beserta pertolongan pertama yang harus dilakukan.
Iritasi Mata
- Gejala : mata kemerahan atau berair, merengek karena sakit, menggaruk-garuk hidungnya
- Jauhkan sesuatu yang sebelumnya masuk ke matanya. Misalnya, obat mata.
- Ikuti petunjuk penggunaan untuk mengurangi iritasi pada kemasan obat
- Segera bawa hewan peliharaan ke dokter hewan
Keracunan
- Gejala : muntah, diare, mulut berbusa dan berliur banyak, tersedak
- Jangan berikan makanan, atau minuman apa pun. Itu malah akan menyulitkan perkiraan dokter hewan tentang keracunan yang dideritanya.
- Identifikasi apa saja yang hewan peliharaan Anda masukkan ke mulutnya dan apa yang terkandung di dalamnya. Informasi ini sangat berguna untuk membantu dokter hewan mendiagnosa penyakitnya atau hal apa yang menyebabkannya keracunan.
- Segera periksakan hewan peliharaan ke dokter hewan
- Pada anjing Anda dapat memberikan PRO-VET PASTILS DE-TOXIN yang mengandung Active Carbon yang berfungsi untuk menyerap dan menetralkan racun akibat toksin alkaloid, bahan kimia, obat-obatan, makanan dan senyawa beracun lainnya.
PRO-VET PASTILS DE-TOXIN
PROTEIN : 11% FAT : 3%
VITAMIN UNTUK ANJING
Direkomendasikan untuk semua jenis dan usia anjing. Dapat berfungsi untuk mencegah dan mengobati masalah pencernaan dan infeksi pada pencernaan.
Active Carbon berfungsi menetralkan racun akibat toksin alkaloid, bahan kimia, obat-obatan, makanan dan senyawa beracun lainnya
Mengatasi gangguan pencernaan seperti diare dan perut kembung
Mencegah viral hepatitis, penyakit cirrhosis, gagal ginjal, dan tingkat kolesterol tinggi dalam darah
Kejang
- Jangan menahan hewan peliharaan yang sedang kejang
- Singkirkan barang-barang yang dapat membuatnya terluka dari sekitarnya atau pindahkan ia ke tempat yang amandan tenang dengan cahaya redup.
- Bicaralah kepada hewan peliharaan Anda dengan suara yang keras tapi dengan perkataan yang menenangkannya
- Catat waktu dan lamanya kejang pada hewan peliharaan Anda untuk memberikan informasi kepada dokter hewan
- Segera bawa hewan peliharaan Anda ke dokter hewan
Tersedak
- Gejala : kesulitan bernafas, terdengar suara tersedak dan batuk-batuk, mulut dan bibir menjadi kebiruan
- Berhati-hatilah karena tersedak membuat hewan peliharaan menjadi panik dan cenderung menggigit
- Jika hewan peliharaan masih dapat bernafas, tenanglah dan segera bawa hewan peliharaan Anda ke dokter hewan
- Periksalah mulutnya. Apakah Anda dapat melihat benda yang tersangkut di dalam tenggorokannya? Apabila memungkinkan, ambillah benda tersebut dengan pinset secara hati-hati. Jangan sampai benda tersebut malah masuk semakin dalam.
- Jangan memaksakan untuk mengambilnya sehingga memakan waktu yang lama. Segera bawa hewan peliharaan ke dokter hewan.
- Apabila hewan peliharaan Anda pingsan. Rebahkankan dan tekan tulang rusuknya dengan telapak tangan Anda kuat-kuat 3 - 4 kali. Ulangi sampai benda tersebut keluar atau sampai Anda tiba di dokter hewan
Demam Tinggi
- Gejala : demam tinggi, nafas yang terengah-engah, denyut jantung cepat
- Pindahkan hewan peliharaan pada tempat yang redup dan terhindar dari cahaya matahari
- Letakkan handuk dingin pada leher dan kepalanya. Jangan menutupi mata, hidung, dan mulutnya
- Basahi kembali handuk dengan air dingin kemudian letakkan lagi pada leher dan kepalanya. Lakukan hal tersebut dalam beberapa menit atau ketika suhu handuk sama dengan suhu tubuhnya.
- Segera bawa hewan peliharaan ke dokter hewan
Trauma
- Umumnya karena kecelakaan, jatuh, atau tergigit
- Bawa hewan peliharaan ke tempat yang aman
- Berhati-hatilah, hewan yang kesakitan atau ketakutan biasanya akan mencakar atau menggigit
- Jika hewan peliharaan mengalami pendarahan, bendung darah dengan kain bersih atau pakaian bersih. Kecuali apabila pendarahan terjadi pada hidung dan mulut
- Segera bawa hewan peliharaan ke dokter hewan
Pingsan
- Apabila hewan peliharaan tidak bernafas dan tidak terdengar detak jantungnya, disarankan untuk melakukan CPR (Cardiopulmonary Resuscitation), yaitu kompresi pada dada dan nafas buatan untuk membantu pernafasan dan detak jantungnya berjalan kembali.
- Apabila hewan dalam keadaan kesakitan atau ketakutan, ia dapat mencakar atau menggigit. Oleh karena itu, tidak disarankan untuk memberikan nafas buatan melalui mulut atau hidung.
- Cari tahu penyebabnya dan bawa segera hewan peliharaan Anda ke dokter hewan
Semoga bermanfaat.
Kembali ke News