(05 Nov 2019)

TIPS MENGECEK APAKAH KUCING KAMU CACINGAN

Cacingan  atau  helminthiasis  adalah salah  satu  penyakit yang  perlu  diperhatikan pada  kucing. Cacingan  sering diabaikan karena tidak menimbulkan gejala klinis yang serius,  kecuali pada  infeksi  berat  dan kronis. Namun ternyata hal tersebut salah. Sebagai pet owner yang baik, kita harus selalu memperhatikan kondisi kucing kita, salah satunya kita harus tahu apakah kucing yang telah kita adopsi sudah pernah dilakukan obat cacing atau belum. Nah disini akan dibahas cara mengecek kucing yang cacingan

• Perhatikan Berat Badan Kucing

Tanda-tanda kucing yang mengalami infeksi cacing bisa dilihat dari berat badan. Apabila berat badan si kucing menurun secara signifikan dan perutnya buncit, pet owner harus segera membawanya ke dokter hewan karena gejala tersebut merupakan salah satu tanda kucing yang terinfeksi cacing.

• Selalu Cek Kotorannya

Pada kucing yang positif terinfeksi parasit cacing akan mengeluarkan kotoran disertai dengan cacing. Perhatikan selalu konsistensi kotoran apakah padat, lembek, atau cair. Periksalah juga apakah pada kotorannya disertai darah, jika meman

g ada bisa disebabkan karena cacing yang predileksinya di usus, sehingga bisa merusak dinding usus dan akhirnya menyebabkan pendarahan. Jika sudah seperti ini disarankan untuk segera membawanyake dokter hewan dengan membawa sedikit sampel kotoran untuk diperiksa.

• Perhatikan Bulu Kucing

Kucing yang mengalami infeksi cacing biasanya bulunya akan berubah menjadi kusam dan tidak berkilau. Perhatikan juga kelembaban kulit dan bulu pada kucing. Hal ini di akibatkan oleh penyerapan nutrisi yang buruk karena adanya infeksi parasit.

• Periksalah Warna Gusi Kucing

Warna gusi normal pada kucing adalah merah atau merah mud

a. Jika gusi kucing pet owner berwarna pucat bisa saja mengindikasikan  terjadinya anemia dalam tubuh kucing. Anemia dapat disebabkan oleh cacing yang menyerap nutrisi dalam jaringan tubuh kucing atau karena infeksi sehingga terjadi perdarahan di dalam tubuh kucing.

• Pada Muntahan Kucing

Pet owner harus tahu jika infeksi parasit tidak hanya keluar dari kotoran, namun dari muntahan dia juga. Jadi apabila kucingmu muntah dan disertai benang-benang halus berwarna putih bisa jadi itu adalah cacing.

• Perhatikan Mata Kucing

Predileksi parasit cacing tidak hanya pada saluran pencernaan saja, ada juga yang predileksinya di mata. Nah apabila kucingmu memiliki tanda-tanda yang matanya sering berair, kemerahan, atau bahkan iritasi, segera b

awa kucingmu ke dokter hewan untuk ditangani karena bisa jadi kucingmu mengalami infeksi Thelaziasis atau infeksi cacing mata. Karena cacing jenis ini hidup pada membran niktitan atau kantong konjungtiva.

So pet owner apabila memang kucingmu belum di obat cacing, segera lakukan. Berikan obat cacing pada kucing usia 3 - 8 minggu dengan pemberian 2 - 3 minggu sekali, kemudian obat cacing diberikan setiap bulan hingga mencapai usia 6 bulan. Sedangkan untuk kucing usia 6 bulan ke atas berikan obat cacing 1 - 3 bulan sekali.

Sedangkan untuk pencegahan dan pengobatan, pet owner bisa menggunakan KIS-KIS PASTILS ANTI-PARASIT yang dapat membasmi kutu, caplak, tungau, dan cacing pada tubuh kucing. Kis-Kis Pastils Anti-Parasit ini mengandung Allin dan Allicin yang memberikan efek anti kutu, caplak, tungau dan cacing, dapat melancarkan peredaran darah, mengurangi lemak dan kolesterol, meningkatkan kekebalan tubuh, serta mengatasi masalah pada kulit. Allin dan Allicin bekerja melalui aliran darah kucing, sehingga parasit tidak suka mengkonsumsi darah dari kucing.

Manfaat :

• 100% Natural Ingredients
• Work preventive against fleas, louses, ticks, worms and mosquitos
• Supports heart and bloodvessels
• Reduces cholesterol leve

Kembali ke News