(29 Aug 2017)
Virus Calicy, Pencegahan, & Penanganannya
Apakah yang dimaksud dengan Virus Calicy pada Kucing?
Virus Calicy merupakan virus yang menyerang pernafasan yang umum terjadi pada kucing. Virus ini menyerang paru-paru dan saluran pernafasan seperti mulut dan saluran hidung, mulut, lidah, usus, dan persendian. Virus Calicy bersifat sangat menular antara kucing satu dengan yang lain, terutama pada kucing yang tidak divaksin. Penularan biasanya terjadi melalui kontak langsung pada ruangan yang padat atau dengan ventilasi yang buruk. Virus ini dapat menyerang kucing pada semua usia, namun kucing muda lebih rentan terinfeksi virus ini. Virus Calicy lebih mudah menyerang Kucing yang sistem imunnya sedang turun dan menyebabkan infeksi saluran pernafasan bagian atas pada kucing atau flu kucing. Virus Calicy dapat bertahan pada lingkungan selama hampir sebulan atau bisa juga hanya bertahan selama 7-14 hari.
Bagaimana penyebarannya?
- Kontak langsung - cairan saliva (liur kucing), cairan hidung atau bersin, cairan air mata
- Mangkuk makan yang dipakai bersamaan
- Litter box yang dipakai bersamaan
- Lingkungan yang terkontaminasi - alat bantu perawatan, tempat tidur kucing
Bagaimana gejala yang ditimbulkan Virus Calicy pada Kucing?
- Hilangnya nafsu makan
- Mata dan hidung berair
- Peradangan pada gusi (Gingivitis)
- Terdapat luka pada lidah dan mulut, seperti sariawan
- Hidung, mulut, dan sekitar cakar terdapat luka, seperti lecet
- Pneumonia
- Sulit bernafas
- Peradangan pada persendian (Arthritis), menyebabkan rasa sakit ketika berjalan
- Jalan sempoyongan dan lemas
- Demam
- Perdarahan di berbagai tempat seperti hidung dan saluran pencernaan (jika sudah terjadi infeksi parah)
Bagaimana dokter hewan mendiagnosa Virus Calicy pada Kucing Anda?
- Berikan dokter hewan informasi mengenai sejarah kesehatan Kucing Anda seperti vaksinasi dan penyakit apa saja yang pernah dideritanya
- Jelaskan mengenai gejala atau perilaku apa saja yang terjadi pada Kucing Anda, terutama yang membuat Anda gelisah. Seperti nafsu makan menurun, keluarnya cairan, muntah, atau diare.
- Dokter hewan akan melakukan pemeriksaan fisik umum pada Kucing Anda
- Dokter hewan akan menelusuri gejala yang terjadi pada Kucing Anda. Biasanya gejala infeksi saluran pernafasan bagian atas seperti adanya peradangan pada gusi, lidah, mulut dan hidung sudah cukup untuk menguatkan dugaan adanya infeksi dari Virus Calicy
- Untuk memastikannya dokter hewan akan melakukan pemeriksaan cairan mulut di laboraturium dan pemeriksaan darah (PCR).
Bagaimana penanganan yang dilakukan pada Kucing yang terinfeksi Virus Calicy?
- Penyakit yang disebabkan oleh virus tidak dapat dihilangkan. Sistem imunlah yang harus melawan virus itu sendiri agar virusnya bersifat lemah. Untuk itu, pengobatan suportif biasanya dilakukan untuk menambah nafsu makan, meningkatkan sistem imun, dan mencegah terjadinya infeksi sekunder. Dokter hewan akan memberikan suplemen penambah nafsu makan (biasanya mengandung curcuma) dan antibiotik untuk mencegah terjadinya infeksi yang lebih parah.
- Perawatan terbaik akan dapat dilakukan di rumah sakit hewan atau klinik dan dengan kontrol kesehatan yang dilakukan oleh dokter hewan.
- Hewan yang sudah lemah atau dehidrasi biasanya membutuhkan terapi cairan intravena dan asupan nutrisi yang baik. Hal ini seringkali terjadi pada kasus yang parah
- Uap inhalasi dapat membantu meringankan penyumbatan pembuluh darah pada hidung yang parah. Hal ini juga dapat dilakukan dengan wet food lembut yang telah dipanaskan terlebih dulu. Menghirup aroma makanan dapat membantu meningkatkan nafsu makannya. Namun tunggulah makanan dingin untuk memberikannya pada Kucing.
- Berikan wet food dengan aroma yang kuat dan lembut seperti Kis-Kis Canned Jelly yang tersedia dalam berbagai varian rasa atau Ciao Soup Tuna Maguro yang lebih berkuah untuk menambah nafsu makannya. Hindari dulu makanan yang keras karena adanya peradangan pada gusi dan mulutnya.
- Berikan makanan sedikit demi sedikit namun dalam waktu yang sering. Misalnya, biasanya Anda memberikan makanan 2 kali sehari, sekarang berikan makanannya 4 kali sehari. Pastikan Kucing mendapatkan asupan makanan untuk mengisi perutnya. Konsumsi makanan akan menjaga sistem imunnya tetap kuat.
- Pisahkan Kucing dari kucing lainnya yang sehat untuk menghindari penularan.
- Berikan kandang, tempat makan, dan litter box sendiri untuk kucing yang sakit. Lakukan juga desinfeksi setelah selesai pemakaian.
- Bersihkan tubuh Kucing secara rutin. Bersihkan telinga dan potong kukunya seminggu sekali. Bersihkan cairan yang keluar dari mata, hidung, dan mulutnya setiap hari agar Kucing tetap bersih. Sisir bulunya agar terhindar dari kusut dan lembab. Menyisir bulunya secara teratur juga dapat menstimulasi kesembuhannya.
CAT FOOD CIAO SOUP CHICKEN MAGURO 40GR
Protein 4% Fat 0,2%
Makanan Ringan
Terbuat dari Chicken Fillet, Daging Tuna dan Scallop
Grain Free
Mengandung Green Tea Powder sebagai antioksidan dan dapat mengurangi bau mulut
Membantu meningkatkan nafsu makan kucing karena aromanya yang kuat
CAT FOOD KIS-KIS CANNED FOOD 400 GR ALL VARIANT
PROTEIN 8,0% FAT 5,0%
Super Premium Quality
Juicy Meat Chunks
Mengandung vitamin dan Taurin
Semoga bermanfaat.
Kembali ke News