(09 Jun 2017)
Bagaimana Cara Membantu Kucing Melahirkan?
Induk kucing Anda sedang hamil dan akan melahirkan? Hari yang besar akan segera tiba, yaitu hari kelahiran anak-anak kucing baru Anda. Apa yang harus Anda lakukan? Tidak ada yang harus Anda lakukan secara spesifik. Hal yang paling penting adalah menemani kucing Anda dan memperhatikan sebelum dan selama masa kelahiran untuk melihat adakah kejanggalan pada kehamilannya. karena kejanggalan pada masa kehamilan bisa saja membahayakan bagi kucing maupun anak-anaknya. Namun ada beberapa hal yang harus Anda ketahui dalam proses kelahiran anak-anak kucing Anda dan kami akan memberikan beberapa tips untuk mempermudah tugas Anda mendampingi kucing kesayanga Anda.
Cara Mengetahui Kucing Akan Melahirkan
- Mencari tempat yang aman dan membuat sarang
- Tidak bisa diam, berjalan mondar-mandir
- Mengeong berlebihan dan merasa gelisah
- Sering menjilati alat kelaminnya
- Terengah-engah
- Tidak nafsu makan
- Penurunan suhu tubuh 1 - 2 derajat
- Muntah
- Perut terlihat turun beberapa hari sebelum melahirkan
- Puting membesar dan merah
- Adanya kontraksi dan pecahnya amnion (air ketuban) sehingga terdapat leleran bening pada daerah alat kelaminnya, dapat disertai darah
Hal-Hal yang Harus Dipersiapkan
- Kotak untuk tempat melahirkan
- Koran untuk alas kotak
- Handuk bersih untuk membersihkan dan merangsang anak kucing yang baru lahir
- Kotak tambahan untuk tempat sementara anak-anak kucing ketika induk kucing masih dalam proses melahirkan
- Selimut untuk menghangatkan tubuh anak-anak kucing di dalam kotak
- Pemanas atau lampu untuk menghangatkan anak-anak kucing di dalam kotak
Perhatikan Adanya Komplikasi Saat Kehamilan
- Perhatikan warna urin kucing Anda ketika hamil. Warna kekuningan adalah warna yang normal pada urin. Apabila urin berwarna hijau kekuningan, mungkin terdapat infeksi di dalam rahimnya. Jika warna urin hijau terang dapat menandakan terpisahnya plasenta. Sedangkan warna urin kemerahan dapat menandakan adanya perdarahan dan keadaan dimana plasentanya pecah.
Proses Kelahiran
- Air ketuban akan pecah sehingga alat kelaminnya mungkin akan basah dengan cairan bening berwarna kekuningan
- Terjadi pembukaan, bayi kucing pertama akan lahir dalam waktu 30 - 60 menit kemudian
- Jarak antar kelahiran umumnya sekitar 30 - 60 menit, tetapi bisa lebih
- Apabila kucing duduk dan mendorong lebih keras namun setelah 1 jam anak kucing tidak juga lahir, periksa vagina kucing. Apabila tidak menemukan apapun, Anda dapat menghubungi dokter hewan. Jika bayi kucing terlihat tetapi belum dapat keluar, tunggula selama 5 menit. Jika dalam 5 menit bayi kucing tidak segera keluar, Anda dapat membantunya menarik bayi kucing tersebut secara perlahan dengan tangan yang bersih.
- Induk kucing akan membersihkan bayi kucing yang baru lahir. Namun apabila ia tidak melakukannya, Anda dapat membantunya membersihkan sisa plasenta yang masih menempel di tubuhnya dengan handuk. Usahakan bagian wajahnya bersih terlebih dahulu agar bayi kucing dapat bernafas
- Pastikan tidak ada bayi kucing yang tersisa di dalam rahim. Apabila Anda yakin masih ada bayi kucing yang tersisa, segera bawa induk kucing ke dokter hewan
- Letakkan bayi-bayi kucing pada kotak yang disediakan selama induk kucing masih menjalani proses kelahiran. Pindahkan bayi kucing pada kotak induknya apabila proses kelahiran telah selesai
- Pastikan tidak ada plasenta yang tertinggal di dalam rahim induk kucing karena dapat menyebabkan infeksi
- Jangan mencoba menarik plasenta yang belum keluar karena dapat merusak uterus pada kucing. Apabila Anda yakin terdapat plasenta yang tersisa di dalam rahim induk kucing, segera bawa ke dokter hewan
- Biarkan induk kucing memakan 2 - 3 plasentanya karena mengandung nutrisi yang diperlukan induk kucing untuk pulih. Buang sisanya. Terlalu banyak memakan plasenta dapat menyebabkan diare atau muntah
- Jangan memotong tali pusar bayi kucing. Biarkan induk kucing melakukannya sendiri. Tali pusar terhubung dengan plasenta. Apabila plasenta masih terdapat di dalam tubuh induk, plasenta akan terjebak dan tidak dapat keluar. Plasenta yang tertinggal dapat menyebabkan infeksi dan kematian bagi induk kucing.
- Pastikan setiap bayi kucing menyusu pada induknya.
- Perhatikan kesehatan induk dan bayi-bayinya setelah kelahiran
- Berikan vitamin Kis-Kis Pastils MultiVit dan jaga pola makan induk kucing dengan makanan berprotein tinggi seperti Kis-Kis Kitten
KIS-KIS KITTEN S 2 KG
SUPER PREMIUM QUALITY
PROTEIN = 34% & FAT = 22%
Untuk kucing anakan, hamil dan menyusui
Urinary pH Control
Hairball Control
EPA+DHA
Prebiotic (FOS+MOS)
High Digestible Protein
Anti Oksidan
Odour Control
KIS-KIS PASTILS MULTIVIT
PROTEIN : 10,4% FAT : 2,6%
VITAMIN UNTUK KUCING
Direkomendasikan untuk semua jenis dan usia kucing
Berfungsi untuk pemeliharaan kesehatan dan menjaga metabolisme tubuh kucing
Vitamin A bermanfaat untuk memelihara mata dan penglihatan
Vitamin B-kompleks untuk memelihara pencernaan, memelihara kesehatan kulit dan bulu, serta membantu pembentukan sel darah merah
Vitamin C bermanfaat untuk menjaga daya tahan tubuh dan mempercepat penyembuhan luka
Vitamin E berfungsi untuk menjaga kelembaban tubuh, khususnya kulit, dan memelihara elastisitas otot-otot
Semoga bermanfaat.
Kembali ke News