(10 Apr 2017)

6 Tanda Makanan "JUNK" pada Anjing & Kucing

Banyak sekali produk pakan anjing dan kucing yang masuk ke dalam negeri, baik makanan basah, kering, ataupun snack. Terdapat berbagai macam tipe pula, mulai dari produk makanan yang ekonomis sampai premium, bahkan juga holistik. Rasanya pun beragam mulai dari ayam, sapi, domba, ikan,hati, salmon, sayur-sayuran, dan buah-buahan. Namun, banyak orang yang tidak mengetahui bagaimana cara menemukan makanan terbaik untuk hewan peliharaan mereka. Lalu, bagaimanakah menemukan makanan yang terbaik bagi anjing dan kucing Anda dan mengetahui makanan yang baik untuk mereka? Kunci utama untuk menemukan makanan yang baik bagi anjing dan kucing Anda adalah selalu lihat komposisi bahan penyusun suatu pakan yang biasanya terdapat di balik kemasan. Cermatilah mana bahan yang baik untuk dikonsumsi dan mana yang tidak.

Berikut ini adalah 5 tanda bahwa makanan anjing dan kucing Anda kemungkinan bukan makanan yang sehat baginya :

1. Komposisi pada urutan pertama adalah jagung (corn)

Pada komposisi bahan makanan, urutan menunjukkan tingkatan jumlah kandungan bahan dalam makanan. Sehingga apabila jagung berada dalam urutan pertama, maka berarti komposisi terbanyak dari bahan makanan tersebut adalah jagung. Jagung merupakan sumber karbohidrat yang akan membuat kenyang. Sama halnya dengan manusia, terlalu banyak karbohidrat tidak baik bagi kesehatan anjing dan kucing. Karbohidrat merupakan sumber tenaga namun karbohirat juga sumber gula di dalam tubuh. Gula yang berlebihan akan mengganggu metabolisme tubuh seperti timbulnya obesitas, diabetes, gula dalam darah tinggi, dan dapat berdampak juga pada jantungnya.

2. Terdapat dua komposisi berbeda dalam satu biji-bijian

Misalnya 'corn' dan 'corn gluten meal'. Menunjukkan semakin banyak kandungan biji-bijian yang sama. Sehingga semakin banyak pula karbohidrat yang terkandung di dalamnya.

3. Mengandung lebih dari satu jenis biji-bijian.

Mengandung lebih dari satu jenis biji-bijian terutama dalam lima urutan pertama komposisi kemasan pakan. Berarti sebagian besar makanan tersebut terbuat dari biji-bijian dan bukannya daging. Hal ini dapat mempengaruhi keseimbangan nutrisi yang akan didapatkan anjing dan kucing Anda. Pada anjing, kandungan biji-bijian dapat menyebabkan adanya alergi. Sedangkan pada kucing yang merupakan karnivora sejati, biji-bijian sangat mempengaruhi metabolisme tubuhnya terutama pada sistem pencernaannya.

4. Mengandung bahan tambahan makanan

Bahan tambahan makanan juga disebut by-product. Pada makanan anjing atau kucing, by-product berperan seperti bahan penguat rasa atau aroma pada makanan. Makanan yang mengandung by-product tentunya tidak baik karena bersifat tidak alami atau buatan. Seringkali makanan anjing atau kucing dengan rasa-rasa yang menarik memiliki kandungan bahan baku yang sama, hanya saja ditambahkan penguat rasa dan aroma. Misalnya saja pakan dengan rasa salmon, tetap menggunakan bahan baku ayam namun menggunakan penguat rasa dan aroma salmon.

5. Mengandung bahan karsinogenik

Bahan karsinogenik adalah bahan yang dapat memicu terbentuknya kanker dalam tubuh. Bahan karsinogenik adalah bahan pengawet sintetik yang terdapat dalam makanan anjing atau kucing. Seperti butylated hydroxyanisole (BHA), butylated hydroxytoluene (BHT), propil, ethoxyquin, dan propilen glikol. BHA dan BHT biasanya digunakan dalam makanan kemasan, obat-obatan, dan pakan ternak. BHA dan BHT ditambahkan ke dalam lemak untuk mencegah rusaknya lemak akibat oksidasi. The National Institute of Health mengatakan bahwa BHA dan BHT merupakan zat karsinogen. Oleh karena itu, carilah makanan anjing atau kucing yang mengandung pengawet alami seperti vitamin E.

6. Mengandung bahan makanan yang tidak teridentifikasi

Banyak makanan anjing dan kucing yang mencantumkan komposisi yang tidak jelas dari bahan makanannya. Misalnya lemak hewan (animal fat). Lemak hewan apakah yang dipakai sebagai bahan makanannya pun tidak jelas. Hewan apa? Apakah ayam atau sapi? Carilah makanan yang komposisinya jelas seperti lemak ayam (chicken fat).

Tips Mendapatkan Makanan Anjing & Kucing yang Baik

1. Mengandung daging asli (ayam, unggas, domba, sapi, ikan, salmon).

2. Bebas biji-bijian. Apabila terdapat biji-bijian usahakan jumlahnya sedikit sekali.

3. Tidak mengandung bahan tambahan makanan.

4. Berikan super premium dan holistic untuk mendapatkan komposisi bahan terbaik bagi anjing dan kucing Anda. Misalnya KIS-KIS untuk kucing dan KENNELS' FAVOURITE untuk anjing dengan kualitas super premium. Sedangkan untuk makanan holistik dapat menggunakan ADDICTION untuk anjing.

CAT FOOD KIS-KIS ORIGINAL 7.5 KG